Archive for September 2011
Rabu, 07 September 2011

Proud to be muslimah.
Dan jilbab, membuatmu istimewa ^_^
"...Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha penyayang."
QS. Al Ahzab [33]: 59

Quotes di atas itu status saya yg sekarang di pesbuk. Yep, setelah dapat sms dari Annisa GAMAIS soal "International Hijab Solidarity Day" tgl 4 Sept kemarin, dan nyontek statusnya Teh Herafi~:3v

Kebetulan,, udah lama ingin nulis soal jilbab-berjilbab~ buat teteh2 yg lebih mengerti daripada saya, tolong dibenarkan ya, kalau ada pendapat saya yg salah.

Btw, ini dalil naqli lengkap soal kewajiban berjilbab:
"Hai Nabi,katakanlah kepada istri-istrimu,anak-anak perempuanmu,dan istri-istri kaum mukmin:"Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka."Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah di kenal,karena itu mereka tidak diganggu.Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang " (Q.S. Al-Ahzab[33]: 59)

Gak suka baca ayat-nya? Iya sih panjang, dan saya sendiri gak hapal ayat-nya.. itu mah copas aja~ tapi yang jelas, itu perintah langsung dari Allah lho... masak sih gak kita kerjakan?

Yang sebenarnya ingin saya bahas mengenai kewajiban berjilbab tersebut adalah, bahwa betapa ISLAM sungguh MENGHARGAI makhluk Tuhan paling sexy (-ups!): PEREMPUAN, tak hanya menjaga fisik si wanita yg terlalu indah, tapi begitu menghormati setiap potensi non-fisik yang dimiliki oleh wanita tersebut.

Kenapa?

Karena eh karena,,, lihat aja deh sekelilingmu... coba tengok2 wanita berjilbab dikanan-kirimu,, atau dirimu sendiri?~

Faktanya, PEREMPUAN TAK BERJILBAB "dilirik" pertama kali lewat FISIKnya; sementara PEREMPUAN BERJILBAB "dilirik" pertama kali lewat POTENSInya. Orang yang pertama kali melihat wanita berjilbab umumnya menanti, "Hei, si gadis ini bisa apa sih?"--toh, krn dgn fisik yg "tertutup", mata yg melihat gak bikin jelalatan lihat lekuk2 tubuh... bikin penasaran sih iya,, siapa sih yg gak suka kejutan?

Jilbab melindungi kulit dari efek sinar ultraviolet yg bisa merusak kulit. Menurut penelitian, tubuh akan mendapatkan seluruh kebutuhannya akan sinar matahari untuk merangsang provitamin D di dalam kulit menjadi vitamin D, cukup dengan hanya menjemur telapak tangan selama 30 DETIK SAJA! Subhanallah kan,, ini pastilah salah satu alasan knp aurat wanita tuh kecuali WAJAH dan TELAPAK TANGAN... kalau wajah, bicaranya soal identitas~ kalau muka wajib ditutupi, siapa yang bisa kenal kita coba?

Soal wanita berjilbab sekaligus bercadar/menutupi wajahnya juga? Itu mah pilihan dia aja... lagipula, itu kan tradisi wanita Arab/Timur Tengah krn iklim panas di sono.... klw saya mah jujur gak mau,,,eungap (pengap, bhs. Sunda-red)!

Balik lagi ke dalil-nya, katanya JILBAB itu AGAR MUDAH DIKENALI. Kenapa? IDENTITAS diri sebagai MUSLIMAH dong~ bahkan, cara kita berjilbab berbeda dengan suster2 gereja yg kelihatan lehernya (Islam gak berjilbab dgn kelihatan leher, woi!)

Pernah nonton drama Korea "You Are Beautiful"? Lihat kan,, bahkan orang Korea yg artis dan non-Islam aja tahu bedanya sekerumunan muslimah berjilbab dgn suster (pas Hwang Tae Kyung nyari suster Go Mi Nyu yg tabrakan di bandara di episode 2 (?),, klw gak salah).

Terus kata ayat tersebut lagi, berJILBAB agar TIDAK DIGANGGU... pernah liat muslimah "berjilbab" digangguin anak2 nongkrong di pinggir jalan yg ngegodain "Neng, godain kita dong~~=3=/"? saya sih pernah.

Kok? Saya berasa backstabbing kata2 saya sendiri ya? Tenang,, kata "berjilbab"di atas pakai tanda kutip kok~

Gini nih,, (hrsny ini saya katakan di awal sih) klw orang berjilbab itu seharusnya gak cmn berjilbab fisik, tapi juga hati. Ada pendapat yg bilang, "ngapain berjilbab klw Islam-nya msh blm bener?", "saya berjilbab kalau udah paham aja", "nanti berjilbabnya kalau udah nikah aja", dll... Saya katakan bahwa pendapat2 tersebut SALAH (di-bold, miring, plus underline)!!

Namanya jg orang belajar, setidaknya lakukan yg bisa dilakukan skrg dulu, berjilbab kan gampang, tinggal pake, klw ingin belajar soal Islam, itu kan emang butuh proses,,, pertanyaannya, "Masihkah Anda hidup di kala Anda berkata bahwa Anda sudah mengerti Islam dan kemudian baru akan hendak berjilbab?"

Dan kalau orang sudah berjilbab,,, harusnya malu dong kalau melakukan hal2 yg "tak seharusnya", di sini, kita jadi belajar bagaimana jadi muslimah yg baik. Karena selalu ingat bahwa kita pakai "sesuatu" yg meningkatkan derajat kita di atas wanita lain yang "belum mengerti".

Nah, balik lagi ke pernyataan saya di atas, bahwa saya pernah lihat orang "berjilbab" yang digangguin orang... pertama, dia tidak benar2 berjilbab (jilbab gaul, atas dikerudung, bawahnya tetep ketat), dan dia memberikan respon yg bikin orang ingin "ngegangguin". Toh, orang berjilbab dgn lenggak -enggok yg seharusnya, justru malah bikin orang segan, klw ngegangguin tuh rasanya berdosa gimana gitu~~*pengalaman pribadi* *plakk*

Intinya mah... (nyombong dikit ah) saya bangga berjilbab (meskipun mungkin br fisiknya saja), saya bangga udah ngelaksanain perintah Allah~ mau protes? emang situ udah berjilbab?? *kabuuur*

*balik lagi*

Aduh maaf ya, kata2 barusan terlalu songong~ hhe,,, intinya emg bener sih, tapi redaksinya gak segitunya juga~ masak sih, muslimah sombong? sekali lagi, mohon maaf ya~ untuk keseluruhan artikel ini, saya mohon maaf klw ada yg kurang berkenan, klw ada pendapat saya yg salah, susunannya terlalu freestyle, dll. Yang benar datangnya dari Allah, yg salah itu mah kekhilafan saya aja~

Oh ya satu lagi, saya punya sebuah quotes favorit dari seorang teman berjilbab yg ditanya oleh temannya yg lain yg gak berjilbab.

"Eh, emangnya kamu gak panas ya, pakai jilbab lebar begitu?"
"Panas sih... tapi kan, api neraka JAUH LEBIH PANAS LAGI...."


Wassalam. Nuhun buat yg udah baca~:)

P.S. buat yg belum berjilbab: MAU?

Stroom designed by ZENVERSE Converted to Blogger Templates and Blogger Themes for Cinta | Discount Watch